Paparkan Penelitian Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Kasus, Promovendus Marno Raih Gelar Doktor dari Universitas Islam Jakarta

Paparkan Penelitian Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Kasus, Promovendus Marno Raih Gelar Doktor dari Universitas Islam Jakarta

Dalam ujian Sidang Terbuka guna memperoleh Gelar Doktor Pendidikan Agama Islam pada Program Pascasarjana Universitas Islam Jakarta, yang digelar pada Senin 28 Agustus 2023, Promovendus Marno mengajukan desertasi berjudul , “PEMBELAJARAN BERBASIS KASUS PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMA NEGERI 40 JAKARTA”.

Didepan para penguji, Promovendus Marno memaparkan, Penelitian yang dilakukan di SMAN 40 Jakarta, karena mata pelajaran Pendidikan agama Islam di Sekolah Menengah Atas, merupukan kelanjutan dari jenjang sekolah sebelumnya, Bahwa Pendidikan agama menjadi penting, maka diperlukan cara agar materi dapat disampaikan dengan efektif dan di implementasikan dalam kehidupannya. Maka diperlukan adanya inovasi atau pengembanyan dalam model pembelajaran, agar dalam proses belejaran tidak Menjenuhkan dan membosankan. Dengan pengembangan model pembelajaran yang tepat, maka materi yang disampaikan menjadi efektif serta pembelajaran lebih menyenangkan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kekurangan-kekurangan pada model pembelajaran sebelumnya, dimana pada model sebelumnya terdapat banyak permasalahan pada proses pembalajarannya. Setelah diketahui letak permasalahnnya melalui penelitian ini, kemudian model pembelajaran Pendidikan Agama Islam di sekolah menengah atas dikembangkan dengan model pembelajaran case based learning, sehingga pembelajaran menjadi tercapai dan efektif, serta memberikan pengalaman belajar degan menjawab masalah melalui penyajian kasus.

Resach and development digunakan dalam penelitian ini dimana teori yang digunakan adalah model Dick and Carey yang langkah-langkah menggunakan teori dari Timothy. Metode ini digunakan karena kesesuaian dengan kondisi, keadaan serta peserta didik di sekolah menengah atas dalam mengembangkan model pembelajaran yang selama ini tidak efektif menjadi efektif.

Hasil pengembangan model pembelajaran pada mata pelajaran Pendidikan agama Islam di SMA yang disampaikan menjadi efektif, tercapai dan pembelajaran menjadi menyenangkan. Model yang dikembangakan dapat memberikan pengalaman belajar, dimana dalam prosesnya dapat menigkatkan kemampuan berpikir kritis, kemampuan kolaborasi, kemampuan komunikasi serta kemampuan kretifitas. Dalam implemetasi keseharian dapat meningkatkan keimaman serta pengamalan agama dalam kehidupan sehari-hari.

Dr Marno juga mengungkapkan bahwa penelitian yang dilakukan atas dorongan dari pakar Riset, Prof. Dr. Basuki Wibawa yang juga telah membimbing dalam penyusunan desertasinya, Studi kasus di fokuskan dalam Waris, kuantitatif maupun kualitatif yang berbasis data, dan hasilnya siswa sangat spektakuler hingga 93%, dan sistem ini sangat baik untuk siswa maupun pengajar, ungkapnya.

Rektor Universitas Islam Jakarta, Prof Raihan usai sidang mengaku bersyukur hari ini UID kembali meluluskan mahasiswa program S3, Doktor Pendidikan Agama Islam yang ke 46 dengan predikat Sangat Memuaskan atau Sangat Baik, dimana karya penelitian, dalam model pembelajaran. Dr Marno hari ini mengangkat disertasinya dengan warna berbeda pada dunia pendidikan, dimana dalam model pembelajaran Pendidikan Agama Islam. dengan adanya model-model pembelajaran yang telah ada, sekarang ada satu model baru lagi yaitu dengan materi ajar berbasis kasus, yang ada di Pendidikan Agama Islam di sekolah-sekolah.

Beliau telah memberikan satu ilmu yang berkaitan dengan materi ajar, yang juga berkaitan dengan materi-materi yang lain, yang cocok dengan pembelajaran berbasis kasus, yang mungkin lebih kepada bagaimana siswa mendapatkan pengetahuan dengan realitas – realitas yang ada serta dengan basik Pendidikan Agama, yang berpedoman Alquran dan hadits.

Usai Ujian Gelar Doktor, Kaprodi Program Doktor Universitas Islam Jakarta UID,Prof Dr.DEDE ROSYADA.MA. yang juga Sekretaris Panitia ujian Doktor, mengapresiasi penelitian Promovendus, dengan penemuan baru promovendus MARNO, akan prosedur pembelajaran yang dilakukan dengan proses mulai dari analisis, ada data,ada kasus , kemudian analisis, proses pembahasan. Penemuan tersebut sangat original dan sangat noveltis, dan diharapkan dapat menjadi masukan penyelenggara pendidikan dalam meningkatkan proses pembelajaran di sekolah maupun di kampus, harapnya.

Dimana Tim Penguji ujian Doktor diantaranya, Ketua Prof. Dr. Ir. Raihan, M.Si, (Rektor Universitas Islam Jakarta), Sekretaris Prof. Dr. Dede Rosyada, MA. (Kepala Prodi Program Doktor Universitas Islam Jakarta), Prof. Dr. Marhamah, M.Pd (Dosen Tetap Universitas Islam Jakarta) dan Penguji Eksternal Prof. Dr. Rusmin Tumanggor, MA (Dosen Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta). Dengan KOMISI PROMOTOR Prof. Dr. Basuki Wibawa (Dosen Pascasarjana Universitas Islam Jakarta), Dr. Popi Puadah (Dosen Tetap Program Pascasarjana Universitas Islam Jakarta). (Red)