Uncategorized
Mahasiswa Baru Institut Transportasi dan Logistik Trisakti,Terima Pembekalan Bela Negara dan P4GN
Mahasiswa Baru Institut Transportasi dan Logistik Trisakti,Terima Pembekalan Bela Negara dan P4GN
Sebagaimana program Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru ( PKKMB ) tahun akademik 2024-2025, bertempat di Auditorium Institut Transportasi dan Logistik Trisakti (ITL Trisakti ) pada Selasa 20 Agustus 2024, mahasiswa baru ITL Trisakti mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru ( PKKMB ) 2024. dan dua sesi khusus adalah Pembekalan Bela Negara dan penyuluhan tentang Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Oleh jajaran DPP Granat.
Pembekalan Bela Negara diberikan oleh Kol Laut Filda Malari (Founder indonesia BRAIN CAMP), dimana Setiap warga negara berhak ikut bela negara, karena di era globalisasi ini ada ancaman untuk Indonesia.
Berbagai macam ancaman, seperti Narkoba, Seks Bebas maupun Judi online, maka sebagai penerus bangsa Harus mewaspadai hal tersebut, untuk itulah kita harus memfilter setiap informasi yang kita terima.
Ancaman juga dilakukan dengan proksi, yaitu menghancurkan suatu negara dengan menggunakan pihak ke tiga, atau menyerang tidak langsung, jadi kita harus berhati-hati dalam menghadapi ancaman tersebut, jangan sampai kita terpecah belah karena informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, waspada jika ada pihak yang menunggangi, untuk itu silahkan fokus pada pendidikan dan belajar dengan baik, pintanya.
Paparan ke dua diisi Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Institut Transportasi dan Logistik Trisakti dengan Gerakan Anti Narkotika Nasional atau GRANAT, yang kemudian dilanjutkan dengan paparan Seminar tentang Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) Oleh jajaran DPP Granat kepada para mahasiswa baru ITL Trisakti 2024 – 2025.
Dalam paparannya Prof. Dr Henry Yosodiningrat, SH,MH menegaskan, bahwa Indonesia merupakan negara besar dan Kaya akan Sumber Alam, sehingga banyak negara yang ingin menguasai Indonesia, dan salahsatu cara adalah menghancurkan Generasi Penerus Bangsa, sehingga kedepan generasi negara merekalah yang akan menguasai Kekayaan Indonesia.
Narkoba merupakan Kejahatan extraordinary crime, karena jika seseorang terkena narkoba maka masadepan mereka akan hilang, karena pemakaian narkoba akan menjadi generasi yang bodoh, idiot hingga meninggal dunia, dan saat ini narkoba telah masuk ke Indonesia, bisa beredar hingga banyak korban jiwa, termasuk anak muda, dan rehabilitasi juga susah untuk penyembuhannya, banyak yang sudah dirahabilitasi namun kembali lagi mengkonsumsi narkoba, korban berjatuhan dimana-mana.
Untuk itulah Mahasiswa sebagai penerus bangsa harus bisa tegas, dan punya pilihan untuk tidak memakai narkoba, jauhi godaan narkoba, belajarlah dengan baik, jangan jadi sampah di masyarakat, tetapi jadilah Emas, ingat kamu punya masa depan, tegas Prof Henry Yosodiningrat.
Pesan yang sama juga disampaikan Artis pelawak Srimulat, Tarsan yang mengajak mahasiswa untuk menjauhi Narkoba, Bersyukur antusias mahasiswa baru memiliki semangat tinggi, semoga ini bukan sebuah sandiwara, tetapi benar-benar bisa menjauhi narkoba hingga menjadi generasi bangsa, jangan ada alasan – alasan untuk narkoba, kuncinya adalah Ibadah, tegasnya.
Sementara Dr. Aang Gunawan, A.MTrD, MM selaku Wakil Rektor III ITL Trisakti juga menegaskan bahwa kerjasama ini merupakan awal Aang Gunawan Warek 3 ITL Trisakti,
Dengan baik dari hati merupakan sejarah bagi ITL Trisakti, untuk bersama-sama memerangi penyalahgunaan narkoba, dan ITL Trisakti siap membuka Anak Cabang Granat, untuk itu kami juga berpesan kepada seluruh mahasiswa ITL Trisakti untuk menghindari narkoba, dan jangan pernah kena narkoba, harapnya. (Red)